Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Perbandingan Kebakaran Los Angeles dan Kehancuran Gaza

Perbandingan Kebakaran Los Angeles dan Kehancuran Gaza

Kebakaran hebat yang melanda Los Angeles, California, Amerika Serikat (AS), menimbulkan kerugian besar. Peristiwa ini memunculkan berbagai sentimen dan perbandingan, khususnya dengan situasi di Gaza, Palestina. Warganet di media sosial menyoroti kesamaan antara penderitaan warga Los Angeles akibat kebakaran dan penderitaan warga Gaza yang terdampak serangan Israel.

Luas Kebakaran dan Korban di Los Angeles vs Gaza

Dalam sepekan terakhir, kebakaran hutan di Los Angeles, terutama di daerah Palisades dan Eaton, telah membakar hampir 40.000 hektar lahan. Kebakaran ini menyebabkan lebih dari 105.000 orang mengungsi, menewaskan 24 orang, dan menimbulkan kerugian finansial sebesar US$250–US$275 miliar (Rp4.000–Rp4.482 triliun).

Sementara itu, serangan Israel di Gaza yang berlangsung selama 15 bulan telah menyebabkan hampir seluruh populasi Gaza, yakni 2,2 juta orang, mengungsi. Serangan ini menewaskan 47.000 orang, melukai 100.000 lainnya, serta menghancurkan infrastruktur Gaza. Menurut laporan Bank Dunia dan PBB, kerugian akibat serangan ini mencapai US$18,5 miliar (Rp301 triliun).

Pemotongan Anggaran Pemerintah Los Angeles dan Penjualan Senjata ke Israel

Sorotan lain adalah perbandingan kebijakan anggaran di AS. Pemerintah Los Angeles memotong anggaran pemadam kebakaran sebesar US$17,6 juta. Sementara itu, AS terus meningkatkan dukungan finansial untuk Israel, termasuk penjualan senjata senilai US$8 miliar. Sebelumnya, Israel juga menerima peningkatan anggaran bantuan sebesar US$23 miliar.

Jurnalis Palestina Ahmed Eldin menyoroti perbandingan ini di media sosial:
"Sementara Departemen Pemadam Kebakaran LA mendapatkan pemotongan anggaran, Israel menerima tambahan dana miliaran dolar," tulisnya di X.

Dukungan Selebritas dan Kontroversi

Selebritas AS seperti James Woods, yang kehilangan rumah akibat kebakaran, mendapat sorotan atas dukungannya terhadap serangan Israel di Gaza. Woods pernah menulis di media sosial:
"Tidak ada gencatan senjata. Tidak ada kompromi. Tidak ada pengampunan. #KillThemAll."

Komentar ini menuai kritik, terutama karena dinilai bertolak belakang dengan penderitaan yang ia alami akibat kebakaran.

Dampak Lingkungan

Kebakaran di Los Angeles dan serangan di Gaza juga memicu diskusi mengenai dampak lingkungan. Penelitian menunjukkan bahwa bom yang dijatuhkan di Gaza menghasilkan jejak karbon tahunan setara dengan lebih dari 20 negara rentan iklim dalam waktu dua bulan pertama perang. Aktivis lingkungan seperti Fatima Mohammed menyoroti bahwa pemboman di Gaza memiliki konsekuensi global:
"Menjatuhkan ratusan ribu ton bom di Gaza tidak hanya menjadi kutukan moral, tetapi juga memberikan dampak iklim yang akan menimpa kita semua," ujarnya.